ANALISIS DESAIN PERKERASAN JALAN PANTAI AMAL LAMA KOTA TARAKAN MENGGUNAKAN METODE ANALISA KOMPONEN SKBI 2.3.26.1987
Abstract
Roads serve as critical infrastructure for enabling efficient, safe, and economical transportation of people and goods. Effective pavement planning must be based on methods suited to actual field conditions to ensure long-term functionality. The Road of Pantai Amal Lama, scheduled for construction in 2022, represents a new road segment requiring full construction from subgrade formation to surface layer. Given the relatively low traffic volume, the pavement design employs the Component Analysis Method outlined in SKBI 2.3.26.1987. This method primarily considers average daily traffic (ADT) and the California Bearing Ratio (CBR) of subgrade soil. Based on the analysis, the recommended layer thicknesses for a 10-year design life are: 10 cm sub-base, 20 cm base course, and 5 cm surface course. These structural dimensions form the technical basis for the road construction, aiming to ensure serviceability and durability under local conditions.
References
Arthono, A. and Permana, V. A. (2022) ‘Perencanaan Perkerasan Lentur Jalan Raya Menggunakan Metode Analisa Komponen SNI 1732-1989-F Ruas Jalan Raya Mulya Sari Kecamatan Pamanukan Sampai Kecamatan Binong Kabupaten Subang Propinsi Jawa Barat’, Jurnal Komposit, 6(1), pp. 41–51. doi: 10.32832/komposit.v6i1.6740.
Bakri, M. D. (2020) ‘Analisis Tebal Perkerasan Lentur Menggunakan Metode AASHTO 1993 (Studi Kasus pada Pembangunan Jalan Lingkungan Baru Dalam Kawasan Kampus Universitas Borneo Tarakan)’, Jurnal Teknik Sipil, Borneo Engineering, 4(1), pp. 30–44. doi: https://doi.org/10.35334/be.v4i1.1387.
Bakri, M. D. (2025) ‘Alternatif Tebal Perkerasan Lentur Menggunakan Metode Manual Desain Perkerasan Jalan (MDP) 2024 untuk Jalan Lingkungan Kampus Universitas Borneo Tarakan.pdf’, Borneo Engineering : Jurnal Teknik Sipil, 9(1), pp. 108–121. doi: 10.35334/be.v9i1.266.
CV. Mitra Jasa Binapratama (2021) Laporan Hasil Perencanaan Pembangunan Jalan Pantai Amal Kota Tarakan 2021. Tarakan: Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Tarakan.
Departemen Pekerjaan Umum Bina Marga (1987) ‘Petunjuk Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Jalan Raya Dengan Metode Analisa Komponen’, Yayasan Badan Penerbit PU, 73(02), pp. 1–41.
Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR (2017) Manual Desain Perkerasan Jalan (Revisi 2017) Nomor. 02/M/BM/2017. Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Bina Marga.
Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR (2024) Spesifikasi Umum 2024 untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan. Jakarta: Ditjend Bina Marga Kementerian PUPR.
Ditjend Bina Marga (2002) ‘Pedoman Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur - Pt T-01-2002-B’, pp. 1–37.
Hendarsin, S. L. T. (2000) Penuntun Praktis Perencanaan Teknik Jalan Raya. Pertama. Bandung: Politeknik Negeri Bandung-Jurusan Teknik Sipil.
Indriani, M. N. (2018) Metode-Metode Perhitungan Perencanaan tebal Perkerasan Lentur Jalan. Pertama, Sustainability (Switzerland). Pertama. Edited by A. K. Muzakkir. Makassar: CV. Social Politic Genius (SIGn).
Jason, J. and Indrastuti, I. (2021) ‘Analisis Perencanaan Ketebalan Perkerasan Lentur Jalan Diponegoro, Kota Batam’, Journal of Civil Engineering and Planning, 2(1), pp. 53–63. doi: 10.37253/jcep.v2i1.727.
Kurniawan, D., Yermadona, H. and Wailussy, I. (2019) ‘Perbandingan Tebal Perkerasan Lentur Metode Analisa Komponen Dan AASHTO (Studi Kasus: Jalan Lubuk Alai - Koto Lamo Kabupaten Lima Puluh Kota)’, Rang Teknik Journal, 2(2), pp. 313–317. doi: 10.31869/rtj.v2i2.1462.
Lao, V. C. (2022) ‘Perbandingan Metode Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur pada Jalan Batas Provinsi’, Rekayasa Sipil, 16(3), pp. 191–197. doi: 10.21776/ub.rekayasasipil.2022.016.03.6.
Nawir, D. and Mansur, A. Z. (2017) Rancangan Perkerasan Jalan. Pertama. Makassar: Rinra Publishing.
Sukirman, S. (2010) Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Jalan Raya. Bandung: NOVA.
Suwardi, A. and Jasuli, D. (2018) ‘Perencanaan Tebal Perkerasan Jalan Sergang-Jembatan Jengkong (No.243) KM 8 Kec. Batu Putih Kabupaten Sumenep’, MITSU (Media Informasi Teknik Sipil) UNIJA, 6(2), pp. 20–24. doi: 10.24929/ft.v6i2.622.
Syafriyandi, D. et al. (2024) ‘Analisa Perhitungan Perkerasan Jalan Raya pada Lingkar Luar Km 13+512-Km 18+401 Kota Palangka Raya Menggunakan Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Jalan Raya Dengan Metode Analisa Komponen (SKBI–2.3.26.1987)’, Journal Pusat Studi Pendidikan Rakyat, 4(2), pp. 31–40. Available at: https://pusdikra-publishing.com/index.php/jies.
Tarigan, G., Batubara, H. and Toni, H. (2022) ‘Analisa Perbandingan Perencanaan Dengan Pelaksanaan Tebal Lapisan Perkerasan Lentur Pada Pembangunan Jalan Bale Atu-Sentral Kabupaten Bener Meriah Menggunakan Metode Analisa Komponen’, Jurnal Teknik Sipil (JTSIP), 1(2), pp. 184–193. doi: 10.30743/jtsip.v1i2.6701.
Weimintoro, L. and Octaviani, S. (2022) ‘Analisa Tebal Perkerasan Lentur Pada Ruas Jalan Jenderal Sudirman Randudongkal PemalangDengan Menggunakan Metode Analisa Komponen 1987 dan Manual Desain Perkerasan Jalan 2017’, Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil, 7(2), pp. 29–36. Available at: http://36.88.105.228/index.php/jurnal_rekayasa_teknik_sipil/article/view/1804.
Wulansari, D. N. (2018) ‘Analisis Tebal Perkerasan Lentur Menggunakan Metode Analisa Komponen Dan Metode AASHTO Pada Ruas Jalan Nagrak Kabupaten Bogor’, Jurnal Kajian Teknik Sipil (JKTS), 3(1), pp. 22–31. doi: 10.52447/jkts.v3i1.1156.
Wuon, O. E. et al. (2023) ‘Perbadingan Tebal Perkerasan Jalan Lentur Menggunakan Metode Analisa Komponen dan Bina Marga 2017’, Jurnal Riset Rekayasa Sipil Universitas Sebelas Maret, 7(1), pp. 59–69. doi: 10.20961/jrrs.v7i1.79204.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.










2.png)
.png)





.png)